Hallo kawan..
Perkenalan dulu mungkin yah biar lebih afdol.. ;)
Nama saya Gita, tapi dari dulu saya ingin sekali punya nama panggilan lain selain nama depanku itu. Makannya saya membuat nama pena sendiri yaitu Aravanty yang sebenarnya adalah singkatan dari nama panjang yang selalu ngepas ketika nulis dikolom ujian :D (saking panjangnya sampe selalu telat ngerjain soal).
Status saya sekarang sebagai mahasiswa ilmu komunikasi
semester 5 di salah satu universitas swasta di kota Bandung.
Kegitan sehari-hari yang
saya lakukan adalan Kuliah, Tugas, Organisasi dan Jualan. Awalnya saya biasa
saja menjalani keseharian yang menumpuk tersebut, sampai suatu ketika tibalah
di titik jenuh seorang mahasiswa yang membiayai kehidupan dan kuliahnya dengan
jerih payah sendiri.
Saking hoplesnya sampai terkadang
stres berkepanjangan dan sakit sudah menjadi rutinitas, setiap hari ada saja
hal yang membuat saya harus berfikir panjang jika tidak berangkat kuliah. Sehari
saja saya tidak ke kampus maka banyak sekali yang akan dirugikan seperti suplyer Risol, uang kuliah, kontrakan,
makan dan masih banyak lagi.
Semuanya adalah hal yang
tidak bisa untuk dipandang sebelah mata L.
Ketika stres semakin menjadi
temanku tiba-tiba mengirim link tentang beasiswa kesempatan emas ini tidak akan
saya sia-siakan karena orang bijak sering bilang bahwa kesempatan itu tidak
datang dua kali. #Glints
Cita-cita sih pengennya
lulus kuliah itu sudah bisa beli rumah dan punya penghasilan tetap sebagai entrepreneur ataupun pegawai.
Awal ketika saya masuk
kuliah pun perih karena ke Bandung hanya pegang uang Rp. 500.000 dan untuk kosan Rp. 350.000, bayangin sisanya
hanya Rp. 150.000 harus bisa bertahan untuk sebulan. Putar otak akhirnya
berusaha melamar pekerjaan dimana-mana tapi kebanyakan ditolak. Hidup tidak
seindah drama korea :D.
Mencari dan terus mencari
yang freelance sampe yang ship malampun aku mau ambil, tapi sayang tidak ada
yang bisa menyesuaikan dengan jam kuliah yang ada. Sampai saat itu uang sisa Rp.
50.000 saya mulai berfikir keras bagaimana caranya membuat uang ini berputar
bahkan bertambah menjadi berlipat-lipat.
Saat itu kosan saya dekat
dengan orang jualan nasi kuning, diminggu ke-2 mahasiswa baru sudah berani
menjajakan nasi kuning walau hanya keteman sekalasnya tapi dengan hasil yang
lumayan akhirya jualanpun terus berlanjut.
Jika berusaha pasti jalan
akan terbuka lebar, mungkin rezeki saya bukan sebagai pegawai tapi sebagai
orang yang mempunyai pegawai #DOA J.
Jujur saya termasuk orang
yang pemalu bahka sangat tidak bisa berbicara didepan umum, tapi saya selalu berusaha
menantang diri sendiri untuk berani entah didalam kelas, organisani dan jualan
keliling dikampus, alhasil sekarang sudah terlihat perubahan yang lumayan
signifikan jika dibandingkan dengan saya yang dulu lebih baik saya yang
sekarang jika dalam bersosialisasi.
Untung yang didapat juga
lumayan untuk print atau sumbangan ketika ada tugas kuliah, setelah rutin
berjualan diantara mahasiswa dipanggillah saya untuk berjualan keliling keruang dosen-dosen
kampus tapi dengan inovasi yang berbeda,
sekarang saya menamainya sebagai Rista (Risol Gita) #Biar Keren walau bukan
masak sendiri J.
Modal kepepet itu memang paling
ampuh untuk mengembangkan diri menjadi yang lebih baik, sampai saya pribadipun
bisa melangkah sejauh ini ;).
Usaha bukan hanya
orang-orang yang mempunyai modal gede sampai jutaan rupiah tapi mereka yang
tidak punya apa-apa dan mampu mengembangkannya serta bertahan bahkan bisa naik
kejenjang yang lebih serius lagi, itulah pengusaha sejati.
Sebentar lagi adalah masa
dimana saya harus magang diperusahaan karena fokus jurusan saya di Komunikasi
Bisnis maka Job yang saya minati adalah sebagai Humas, Advertising dan Public Relation.
Belum ada bagian lain yang saya minati untuk saat ini, https://glints.com lah
sebagai tempat yang paling tepat untuk problem tersebut karena sebagai wadah
kesiapan para anak muda memulai entah dari magang atau pekerjaan.
Dikampus pembekalan hanya
sebatas teori tapi kerja lapangan pasti akan seru jika sudah ada tempat yang
dituju terkadang kekhawatiran saya yang berlebihan tentang dunia kerja membuat
saya takut untuk melangkah solusi yang saya punya hanya sharing keteman-teman
atau dosen wali jika sudah tidak bisa menanggung tekanan yang ada #Lebay :D
Salam penulis
Your One Career Hacks