Selasa, 13 Juni 2017

Argumen Tayangan Tidak Bermutu Part 1



" DAHSYAT ACARA MUSIK DI RCTI"



1. Agung Oktarianto

            Perkembangan arus globalisasi semakin hari semakin meningkat. Contohnya dari televisi, kita bisa mengetahui segala peristiwa di seluruh belahan dunia ini dengan cepat. Dan kini hampir disetiap rumah memiliki TV. Selain sebagai sarana komunikasi, TV juga sebagai media hiburan untuk masyarakat.
Berbagai jenis program TV hampir tidak pernah henti menghiasi layar televisi kita, mulai dari acara hiburan, talkshow, acara musik, sinetron, berita, olah raga dan sebagainya dapat kita tonton setiap harinya. Contohnya acara DahSyat di RCTI, menurut saya acara ini cukup menghibur ditambah lagi dengan bintang tamu yang menyanyikan lagu andalannya. Hanya saja candaan yang ada di acara ini terlalu berlebihan bahkan sampai beberapa kali mendapat teguran dari KPI. Candaan yang kurang wajar ditampilkan di layar televisi ini bisa saja ditiru oleh remaja. Acara musik dahsyat sempat diberhentikan tayangannya karena teguran dari KPI.
Adapun lima penyebab KPI menegur dahsyat yaitu Zaskia gotik melecehkan Pancasila, Raffi Ahmad di hipnotis, dokter Boyke membahas kualitas sperma, menempelkan lidah pada kipas angin yang masih menyala, dan Melecehkan agama.
Bisa saja para remaja yang menonton acara DahSyat ini menganggap bahwa candaan yang dibawakan adalah hal biasa dalam kehidupan sehari-hari karena mereka mengikuti dan menerapkan gaya candaan yang ada pada acara tersebut. Bahkan acara DahSyat ini bisa dibilang tayangan yang sangat tidak mendidik sama seperti sinetron Anak Langit dll.
Menurut saya KPI harusnya mencabut izin tayang acara-acara yang tidak mendidik seperti DahSyat, Anak Langit dll, karena selain tidak ada manfaatnya kita hanya membuang waktu untuk menonton acara yang tidak mendidik seperti itu. Selain itu generasi penerus bangsa bisa saja hancur karena tayangan-tayangan yang tidak bermutu. Mungkin KPI tidak tahu siapa saja yang menonton acara-acara tidak bermutu seperti itu walaupun sudah diberi label R (remaja) atau BO (Bimbingan Orang tua), namun dampak dari acara yang tidak mendidik itu bisa jadi lebih parah dari yang dibayangkan, khususnya pada anak kecil. Jika acara TV yang tidak bermutu ditonton oleh anak kecil bisa saja berdampak pada keseharian mereka.

2. Gita Ayu Fioravanty

Manusia selalu merasa haus akan kebutuhan terutama fisik, materil dan psikis seperti kebutuhan akan kesenangan yang dialami oleh kebanyakan orang dan mereka mengansumsikan bahwa hiburan televisi adalah satu-satunya media massa yang paling sering menampilkan acara yang menurut sebagian orang menghibur dan televisi juga adalah sebuah media massa yang paling mudah untuk dijangkau apalagi bagi kalangan yang mayoritasnya ekonomi menengah. Tetapi seharusnya mereka bisa memilah mana tayangan yang memiliki manfaat yang positif dan mana tayangan yang tidak memiliki manfaat agar selalu terhindar dari kesalahan persepsi atau dalam bahasa awam biasa dikenal dengan kesalah pahaman.
Alasan utama kenapa sebuah tayangan yang tidak seharusnya ada tetapi masih konsisten dalam ditayangkannya adalah tidak lain dan tidak kurang melainkan Rating dan jumlah iklan yang dipasang (Komersial), seperti halnya Talk show Empat Mata berubah nama menjadi Bukan Empat Mata atau Dunia Lain menjadi Masih Dunia Lain. Ada pula yang karena tidak mau melepas acara yang menurut mereka bagus walau sudah mendapat teguran oleh KPI tetapi tetap saja dipertahankan seperti Dahsyat yang pindah jam tayang dari jam 07.00 WIB menjadi 09.00 WIB dan itu semua terjadi karena Rating yang disebabkan oleh banyaknya penonton yang menyaksikan acara tersebut. Dahsyat juga merupakan tayangan yang tidak bermutu karena melenceng jauh dari segmen hiburan musiknya, yang menjadi acuan sebuah acara musik seharusnya seperti “Breakout di NET-TV” yang isinya dari awal sampai akhir didominasi oleh musik entah itu mendengarkan lagu atau pengetahuan tentang lagu tersebut, serta pada saat pembacaan chat juga dibawakan dengan semenarik mungkin. Berbeda dengan acara dahyat yang hampir seluruh isi tayangannya adalah tentang menjelekan kepada lawan bicaranya dan saat membacakan list chat lagu yang seharusnya dibacakan cepat dan menarik itu malah dibaca seperti main-main, memang ada sisi hiburannya tetapi menurut aku itu malah jadi over dan jadinya bukan malah bagus tapi jatuhnya jelak sehingga bulan-bulan kemarin KPI mengeluarkan peringatan lagi bahwa program dahsyat telah diberhentikan selama beberapa 3 hari yaitu yang tayang pada 28 Februari 2017 dan 1 Maret 2017 karena melangar aturan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) KPI. Sanksi penghentian tayangan acara ‘Dahsyat’ RCTI dilakukan pada 13, 14, 19 April. Karena menurut KPI sendiri di acara dahsyat memuat perkataan yang bersifat merendahkan. Pelanggaran lainya adalah dicurigai adanya tindakan yang berlawanan dengan norma yaitu norma kesusilan dan kesopanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Surat Masa Depan

Hallo kawan.. Perkenalan dulu mungkin yah biar lebih afdol.. ;) Nama saya Gita, tapi dari dulu saya ingin sekali punya nama panggi...